Setelah Perbaikan Tower Rampung, Sistem Listrik Aceh Kembali Terhubung ke Sumatra

Kamis, 18 Dec 2025 08:39
    Bagikan  
Setelah Perbaikan Tower Rampung, Sistem Listrik Aceh Kembali Terhubung ke Sumatra
Ist

Perbaikan tower dan jaringan transmisi di Aceh Tamiang rampung. Sistem kelistrikan Aceh yang sempat terisolasi kini kembali terhubung dengan sistem Sumatra.

RINGKASNEWS.ID - Sistem kelistrikan Aceh yang sempat terisolasi pascabencana kini kembali terhubung dengan sistem besar Sumatra. Hal itu menyusul rampungnya perbaikan tower dan jaringan transmisi bertegangan 150 kilovolt (kV) Pangkalan Brandan–Langsa oleh PT PLN (Persero) pada Rabu (17/12) pukul 13.30 WIB.

Pulihnya jalur transmisi tersebut menjadi tahapan penting dalam pemulihan kelistrikan Aceh. Interkoneksi yang kembali tersambung memungkinkan PLN melanjutkan proses pengoperasian pembangkit listrik secara bertahap.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, transmisi Pangkalan Brandan–Langsa merupakan tulang punggung sistem interkoneksi Sumatra–Aceh. Karena itu, penyelesaiannya menjadi prioritas utama dalam upaya pemulihan pasokan listrik pascabencana.

“Setelah perbaikan tower dan jaringan transmisi rampung, sistem kelistrikan Aceh kembali terhubung dengan Sumatra. Ini menjadi fondasi penting untuk melanjutkan tahapan pemulihan berikutnya,” ujar Darmawan di Aceh Tamiang, Rabu (17/12).

Ia menjelaskan, pemulihan dilakukan dengan membangun sejumlah tower darurat di titik-titik transmisi yang terdampak banjir dan longsor. Langkah tersebut memungkinkan jaringan transmisi kembali berfungsi secara aman meski kondisi lapangan masih menantang.

“Pekerjaan dilakukan di tengah akses lokasi yang terbatas, kontur tanah yang labil, serta curah hujan tinggi yang menyebabkan genangan air dan lumpur,” kata Darmawan.

Dengan kembali tersambungnya jaringan transmisi, PLN memasuki tahap pengoperasian kembali pembangkit listrik, khususnya PLTU Nagan Raya. Proses ini membutuhkan waktu sekitar 48 jam untuk pemanasan unit, sinkronisasi dengan sistem, serta pengujian kinerja sebelum pembangkit dapat beroperasi optimal.

“Pemulihan kelistrikan tidak bisa dilakukan sekaligus. Setelah interkoneksi aman, pembangkit harus dioperasikan secara bertahap agar sistem tetap andal dan tidak menimbulkan gangguan lanjutan,” ujarnya.

Selanjutnya, pasokan listrik akan disalurkan secara bertahap ke masyarakat melalui 20 gardu induk, 558 penyulang, dan 15.717 gardu distribusi yang tersebar di seluruh wilayah Aceh.

Untuk mendukung proses tersebut, lebih dari 1.600 personel PLN masih disiagakan di lapangan. Darmawan menyebut semangat masyarakat Aceh dalam menghadapi bencana menjadi dorongan tersendiri bagi para petugas.

Di sisi lain, PLN memastikan penormalan jaringan dilakukan dengan penuh kehati-hatian, mengingat di sejumlah wilayah masih terdapat genangan air dan lumpur pascabencana. PLN juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan masyarakat selama proses pemulihan berlangsung.

“Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan ini dan meminta doa serta dukungan masyarakat agar seluruh tahapan pemulihan kelistrikan dapat diselesaikan dengan aman dan cepat,” pungkas Darmawan.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Caruban Promosindo

Berita Terbaru

Setelah Perbaikan Tower Rampung, Sistem Listrik Aceh Kembali Terhubung ke Sumatra
SMSI Kota Cirebon Tetapkan Mastari sebagai Ketua 2026–2029
DPR RI dan Badan Gizi Nasional Gelar Sosialisasi Program MBG di Grobogan
April Lovers Tegalgubug Siap ke Jakarta Dukung April di Top 3 D’Academy 7
DPR dan BGN Gelar Program Makan Bergizi Gratis di Desa Padas Grobogan
Persiapan SPT 2026, DJP Jabar II Dampingi Aktivasi Coretax Wajib Pajak di Cirebon dan Kuningan
Pemkot Cirebon Bongkar Bangunan PKL di Bantaran Sungai Sukalila
Kick Boxing Kota Cirebon Raih 3 Emas di BK Porprov dan Kejurprov Jabar
PLN Tuntaskan Pemulihan Listrik di Sumatera Utara Hingga 100 Persen
Pekerja Proyek BBWS Tewas di Sungai Gegesik Saat Menolong Rekannya
Hadapi Lonjakan Penumpang Nataru, KAI Daop 3 Cirebon Bekali Frontlinerj
PLN Percepat Perbaikan Jalur Transmisi Langsa–Pangkalan Brandan untuk Pulihkan Listrik Aceh
DJP Jawa Barat II Sandera Penunggak Pajak Rp21,15 Miliar
OJK Cirebon Evaluasi Kinerja BPR, Kredit Bermasalah Jadi Fokus Pembahasan
KBI Kota Cirebon Kirim 14 Atlet ke BK Porprov Jabar 2025
BGN dan DPR RI Bahas Pentingnya Gizi Bersama Warga Desa Sinom
Christmas Eve hingga New Year’s Eve, Ini Rangkaian Akhir Tahun Santika Premiere Linggarjati
Pecatur Non Master dari Berbagai Daerah Ikuti Herman Khaeron Cup 2025
Hotel Santika Cirebon Sambut Tahun Baru 2026 dengan “Party in The Clouds”
BGN Latih Warga Bekasi untuk Perkuat Dukungan terhadap Program MBG
Live Streaming Ringkas Radio Net
ringkas radio net
Online Radio