Listrik Sumatra Barat Pulih 100 Persen, Agam Jadi Wilayah Terakhir yang Menyala

Sabtu, 6 Dec 2025 16:16
    Bagikan  
Listrik Sumatra Barat Pulih 100 Persen, Agam Jadi Wilayah Terakhir yang Menyala
Ist

Proses pemulihan jaringan listrik oleh petugas PLN di Kabupaten Agam, wilayah terakhir di Sumatra Barat yang kembali menyala pascabencana banjir dan tanah longsor.

RINGKASNEWS.ID - Sistem kelistrikan di Sumatra Barat kembali pulih sepenuhnya setelah Kabupaten Agam menjadi wilayah terakhir yang berhasil dialiri listrik pascabencana banjir dan tanah longsor. PT PLN (Persero) memastikan pemulihan 100 persen tercapai pada Jumat (5/12/2025) pukul 17.53 WIB.

Gubernur Sumatra Barat, Mahyeldi Ansharullah, mengapresiasi langkah cepat PLN serta kolaborasi lintas sektor yang terjalin selama proses pemulihan. Menurut dia, kembalinya aliran listrik menjadi titik penting bagi pemulihan aktivitas masyarakat di daerah terdampak.

“Kami mengapresiasi dedikasi petugas PLN dan seluruh pihak yang bekerja tanpa henti, meski dihadapkan pada medan yang sangat berat. Alhamdulillah, listrik sudah kembali dan aktivitas masyarakat perlahan bisa berjalan normal,” ujar Mahyeldi.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan bahwa listrik merupakan kebutuhan dasar yang harus segera dipulihkan setelah bencana. Karena itu, seluruh personel dikerahkan penuh sejak awal proses penanganan.

“Sesuai arahan pemerintah melalui Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, seluruh tim bekerja 24 jam di lapangan. Alhamdulillah, saat ini pasokan listrik di Sumatra Barat sudah pulih 100 persen,” kata Darmawan dalam keterangannya, Sabtu (6/12).

Ia menambahkan, pemulihan yang dilakukan tidak lepas dari dukungan dan kerja sama berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah, TNI, Polri, hingga masyarakat setempat.

“Kami menyaksikan semangat gotong royong yang luar biasa. Semua bergerak bersama sebagai satu misi kemanusiaan untuk mengembalikan terang bagi masyarakat pascabencana,” ujarnya.

Sementara itu, General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatra Barat, Ajrun Karim, menjelaskan bahwa proses pemulihan berlangsung dengan tantangan besar.

Sejumlah wilayah terdampak seperti Agam, Pasaman Barat, Padang Pariaman, Dharmasraya, Sawahlunto, Pasaman Timur, Solok, Pesisir Selatan, Padang Panjang, Solok Selatan, hingga Kota Padang mengalami kerusakan jaringan yang cukup parah.

“Banyak akses menuju jaringan listrik yang terputus. Petugas harus menembus medan terjal, membawa peralatan secara manual, bahkan berjalan kaki untuk menjangkau titik-titik tertentu,” kata Ajrun.

Dalam proses normalisasi tersebut, PLN membangun kembali ratusan infrastruktur kelistrikan yang rusak akibat bencana.

“Sebanyak 619 tiang jaringan tegangan menengah dan rendah berhasil dipasang, serta 30,95 kilometer sirkuit kabel pengganti untuk memastikan suplai listrik kembali normal,” ucapnya.

Dengan pulihnya seluruh sistem kelistrikan, PLN berharap aktivitas masyarakat dan layanan publik di Sumatra Barat dapat kembali berjalan optimal.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Caruban Promosindo

Berita Terbaru

Listrik Sumatra Barat Pulih 100 Persen, Agam Jadi Wilayah Terakhir yang Menyala
KAI Daop 3 Cirebon Sediakan 74.988 Tiket Selama Angkutan Nataru
Dana Hibah Atlet Difabel Bekasi Rp 7,1 Miliar Diduga Dikorupsi, Ketua dan Mantan Bendahara NPCI Jadi Tersangka
Program Makan Bergizi Gratis di Batam Fokus Jamin Keamanan dan Kualitas Pangan
Tren Rapat di Alam Terbuka, Hotel Santika Linggarjati Tawarkan Paket Kick Off Meeting
Kemenekraf Ajak Kreator Cirebon Manfaatkan Film untuk Monetisasi Kreativitas
PLN untuk Rakyat, Dukung Penguatan Desa Wisata Ciawigajah Lewat D’Sarongge Festival
Edukasi Gizi di Bali Fokus pada Pembiasaan Makan Sehat di Keluarga
Lanal Cirebon Bongkar Modus Baru Penyelundupan Pakaian dari Malaysia ke Patimban
Penerapan MBG di Gianyar Fokus pada Edukasi Gizi dan Komunikasi Publik
MBG Hadir di Buleleng, Keluarga Diminta Lebih Cermat Mengatur Gizi Anak
Desa Suci Cirebon Jadi Pusat Kolaborasi UMKM dan Petani untuk Program MBG
PLN Kebut Pemulihan Listrik Aceh Lewat Kolaborasi Lintas Instansi
Edukasi Gizi Jadi Fokus Program MBG di Tabanan-Bali
“Out Of Line” Karya Sineas Cirebon Jadi Film Terfavorit TVRI Jabar 2025
Komisi XI DPR RI Kunjungi OJK Cirebon Bahas Stabilitas dan Literasi Keuangan
DPRD Kabupaten Cirebon Fasilitasi Dialog Buruh soal UMSK 2026
APBD 2026 Kota Cirebon Prioritaskan Pendidikan dan Kesehatan
Lonjakan Aduan Publik Jadi Dasar Evaluasi, Purbaya Ancam Bekukan Bea Cukai
KAI Kerjakan Perbaikan Rel di Dua Perlintasan Kota Cirebon
Live Streaming Ringkas Radio Net
ringkas radio net
Online Radio