Tingkatkan Bauran EBT hingga 2034, PLN Siap Jalankan RUPTL Terhijau Sepanjang Sejarah

Sabtu, 31 May 2025 10:05
    Bagikan  
Tingkatkan Bauran EBT hingga 2034, PLN Siap Jalankan RUPTL Terhijau Sepanjang Sejarah
Dok: PLN

PLTS Terapung Cirata: Potret nyata langkah PLN dalam mewujudkan RUPTL 2025-2034 dengan peningkatan energi terbarukan hingga 76%.

RINGKASNEWS.ID - PT PLN (Persero) menyatakan siap menjalankan Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2025–2034 yang baru saja diluncurkan pemerintah. 

RUPTL ini disebut sebagai yang paling ramah lingkungan sepanjang sejarah, dengan target porsi energi baru terbarukan (EBT) mencapai 76 persen dari total tambahan kapasitas pembangkit listrik selama satu dekade ke depan.

Dalam RUPTL tersebut, Indonesia akan menambah kapasitas pembangkit sebesar 69,5 gigawatt (GW), dengan 52,9 GW di antaranya berasal dari sumber energi terbarukan seperti tenaga surya, air, panas bumi, bioenergi, dan bahkan nuklir.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Bahlil Lahadalia, menegaskan bahwa RUPTL ini menjadi pedoman penting untuk transisi energi nasional menuju target Net Zero Emissions (NZE) pada 2060. 

“Kalau kita disiplin jalankan, maka 2034 itu sudah melampaui target RUKN terhadap energi terbarukan. Yang penting kita konsisten,” ujarnya saat konferensi pers di Jakarta, Senin (26/5).

Rinciannya, kapasitas pembangkit tenaga surya direncanakan mencapai 17,1 GW, tenaga air 11,7 GW, panas bumi 5,2 GW, bioenergi 0,9 GW, dan nuklir 0,5 GW. 

Selain itu, sistem penyimpanan energi juga akan diperkuat melalui pumped storage sebesar 6 GW dan battery energy storage system (BESS) 4,3 GW.

Sementara itu, energi fosil hanya akan menyumbang sekitar 24 persen dari total kapasitas tambahan, terdiri atas pembangkit gas 10,3 GW dan batubara 6,3 GW.

Bahlil menyebut, pembangunan pembangkit akan dilakukan dalam dua tahap. Lima tahun pertama akan fokus pada tambahan 27,9 GW, termasuk 12,2 GW dari EBT dan sistem penyimpanan 3 GW. 

Adapun sisanya berasal dari pembangkit gas dan batubara rendah emisi yang sudah masuk tahap akhir konstruksi.

Selanjutnya, pada lima tahun berikutnya, penambahan kapasitas ditargetkan sebesar 41,6 GW, di mana sekitar 90 persen berasal dari EBT dan penyimpanan energi, dan sisanya dari energi fosil.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyatakan kesiapan penuh PLN untuk melaksanakan RUPTL tersebut. 

“Kami siap menjalankan RUPTL 2025–2034 sebagai bentuk komitmen menghadirkan sistem kelistrikan yang andal, ramah lingkungan, dan berkelanjutan yang sejalan dengan visi pembangunan nasional dalam Asta Cita Presiden Prabowo Subianto,” kata Darmawan. (Adv)


Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Caruban Promosindo

Berita Terbaru

Film Horor Maryam: Janji & Jiwa yang Terikat Sapa Penonton Cirebon, Sosok Asli Siti Maryam Turut Hadir
Film Horor Maryam Angkat Kisah Nyata, Tayang 18 September 2025
Museum Topeng Cirebon Genap Setahun, Koleksi Kini 621 Topeng
Hotel Santika Premiere Linggarjati Rayakan Ulang Tahun ke-2 dengan Tema Kebersamaan
Bulan Pelanggan Nasional, IM3 Hadirkan 5G Andal Lewat Festival Musik
Mantan Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis Jadi Tersangka Korupsi Gedung Setda
Penggantian Wesel di Cirebon, KAI Minta Maaf Atas Potensi Kelambatan KA
Tradisi Panjang Jimat di Keraton Kasepuhan Jadi Magnet Ribuan Warga
Hari Pelanggan Nasional, KAI Daop 3 Cirebon Bagikan Souvenir untuk Penumpang
Indosat Apresiasi Pelanggan IM3 dan Tri dengan Promo Harpelnas 2025
28 Orang Jadi Tersangka Perusakan DPRD Kabupaten Cirebon, Kerugian Ditaksir Rp10 Miliar
Bima Arya Pastikan Pelayanan Publik DPRD Kabupaten Cirebon Tetap Jalan Usai Perusakan
Kasus Korupsi Gedung Setda, Mantan Wali Kota dan DPRD Cirebon Diperiksa Kejari
Forkopimda Kota Cirebon Deklarasikan Damai Usai Kerusuhan
Polisi Buru Dalang dan Pelaku Penjarahan DPRD Cirebon yang Terekam CCTV
Ricuh Merembet ke Kota Cirebon, Massa Rusak Gedung DPRD
Massa Anarkis Jarah Fasilitas DPRD Kabupaten Cirebon, Motor Satpam Dibakar
Kerusuhan Warnai Aksi Demonstrasi di Cirebon, Fasilitas Publik Dirusak dan Dijarah
DPRD Kabupaten Cirebon Tetapkan Perda Baru tentang Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Peran FKUB Dinilai Penting, DPRD Kabupaten Cirebon Minta Program Lebih Optimal
Live Streaming Ringkas Radio Net
ringkas radio net
Online Radio