KAI Buka Pemesanan Tiket Kereta Februari 2025 Secara Bertahap

Kamis, 2 Jan 2025 19:37
    Bagikan  
KAI Buka Pemesanan Tiket Kereta Februari 2025 Secara Bertahap
Ist

Penjualan Tiket Kereta Februari Dibuka, Jadwal Baru Lebih Efisien.

RINGKASNEWS.ID - PT Kereta Api Indonesia (KAI) resmi membuka pemesanan tiket kereta api antarkota untuk keberangkatan Februari 2025 secara bertahap. 

Hal ini dilakukan seiring dengan rampungnya finalisasi Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 yang bertujuan meningkatkan kualitas layanan transportasi kereta api di Indonesia. 

Manager Humas Daop 3 Cirebon, Rokhmad Makin Zainul menjelaskan, perubahan Gapeka 2025 membawa sejumlah peningkatan, seperti peningkatan aspek keselamatan, kecepatan perjalanan, kapasitas angkut, serta keandalan prasarana dan sarana. 

“Pembaruan ini membuat jadwal perjalanan kereta lebih optimal dan terencana dengan modernisasi infrastruktur rel serta penambahan armada yang lebih andal,” ujar Rokhmad, Kamis (2/1/2025). 

Adapun dampak dari pembaruan tersebut termasuk pengurangan waktu perjalanan kereta antarkota di Pulau Jawa hingga total 2.551 menit per hari. 

"Selain itu, terdapat penambahan 20 perjalanan baru untuk meningkatkan kapasitas angkut dan memperluas cakupan relasi ke berbagai daerah," ujarnya. 

Rokhmad juga menambahkan, tiket keberangkatan Februari 2025 sudah bisa dipesan secara bertahap melalui platform resmi seperti aplikasi Access by KAI dan situs web kai.id. 

“Jika tiket untuk perjalanan tertentu belum tersedia, pelanggan dapat terus memeriksa secara berkala hingga jadwal perjalanan terinput sepenuhnya," tambahnya. 

Saat ini, pembelian tiket dilakukan H-30 sebelum keberangkatan, tetapi secara bertahap akan kembali disesuaikan menjadi H-45. 

"KAI berharap dengan pembaruan Gapeka 2025, perjalanan kereta api di Indonesia akan semakin nyaman, aman, dan tepat waktu," tandasnya.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Caruban Promosindo

Berita Terbaru

PLN Kebut Pemulihan Listrik Aceh Lewat Kolaborasi Lintas Instansi
Edukasi Gizi Jadi Fokus Program MBG di Tabanan-Bali
“Out Of Line” Karya Sineas Cirebon Jadi Film Terfavorit TVRI Jabar 2025
Komisi XI DPR RI Kunjungi OJK Cirebon Bahas Stabilitas dan Literasi Keuangan
APBD 2026 Kota Cirebon Prioritaskan Pendidikan dan Kesehatan
Lonjakan Aduan Publik Jadi Dasar Evaluasi, Purbaya Ancam Bekukan Bea Cukai
KAI Kerjakan Perbaikan Rel di Dua Perlintasan Kota Cirebon
DPRD Kabupaten Cirebon Sahkan Dua Raperda dan Tetapkan Susunan Baru Pansus
MBG Mulai Dikenal Lebih Luas di Batujajar Bandung Barat
AR Ditetapkan ke Tahap Penuntutan atas Kasus Pajak Rp1,15 Miliar
Pemkot Cirebon Raih Predikat Unggul dalam Indeks Kualitas Kebijakan 2025
Pemenuhan Gizi Anak Jadi Bahasan Utama dalam Program MBG di Bandung
Perempuan Asal Bandung Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Kos Cirebon, Polisi Lakukan Penyelidikan
Promo Nataru: KAI Daop 3 Diskon 30 Persen Tiket KA Ekonomi Non-Subsidi
Pemulung di Bekasi Tewas akibat Mortir Meledak Saat Digergaji
Pengunjung Meningkat, Situ Cipanten Jadi Contoh Keberhasilan Desa EKI
OJK Cirebon Catat Kredit BPR Tembus Rp2,08 Triliun
Prabu Diaz Minta Penertiban PKL Sukalila Dilakukan Secara Humanis
10 Kios di Lahan Aset KAI di Jatiwangi Ditertibkan
Edukasi Program MBG di Depok Kian Diperluas untuk Jangkau Lebih Banyak Warga
Live Streaming Ringkas Radio Net
ringkas radio net
Online Radio