RINGKASNEWS.ID - Laskar Agung Macan Ali Nuswantara menggelar malam puncak peringatan Milad ke-9 di Markas Besar dan Alun-Alun Sangkala Buana Keraton Kasepuhan, Kota Cirebon, Sabtu (25/10/2025).
Acara tersebut menjadi puncak dari rangkaian kegiatan yang sebelumnya diisi dengan santunan anak yatim, pembagian sembako, silaturahmi kepada para sesepuh, serta ziarah ke makam leluhur.
Panglima Tinggi Laskar Agung Macan Ali Nuswantara, Prabu Diaz, menegaskan bahwa peringatan Milad ini bukan hanya acara seremonial, tetapi juga bentuk refleksi dan kebangkitan semangat perjuangan untuk terus menjaga nilai-nilai budaya dan persaudaraan di tanah Caruban Nagari Cirebon.
“Kami bergerak dengan hati nurani, tanpa tendensi dan tanpa berpolitik. Ke depan, kami ingin fokus pada pemberdayaan ekonomi bagi anggota dan masyarakat sekitar,” ujar Prabu Diaz.
Dalam malam puncak tersebut, Laskar Macan Ali memberikan penghargaan dan pin kehormatan kepada sejumlah tokoh yang dinilai berkontribusi dalam menjaga kondusivitas dan keharmonisan di Cirebon. Di antaranya Kapolres Cirebon Kota AKBP Eko Iskandar serta Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Cirebon, Muslimin.
Selain penyerahan penghargaan, acara juga diisi dengan pengukuhan pengurus dan anggota Laskar Macan Ali dari berbagai daerah, seperti Batam, Kepulauan Riau, Batang, Jakarta Barat, Majalengka, Sumedang, dan Bandung Barat.
Selain itu turut mengukuhkan Panglima Majelis Tawasulan dan Zikir sebagai bagian dari penguatan spiritual organisasi.
Rangkaian perayaan Milad ke-9 ini juga sebelumnya diwarnai dengan kegiatan sosial dan budaya, antara lain pengobatan gratis, pagelaran seni dan budaya, prosesi sakral sembilan kendi, Kidung Cirebonan, hingga Musyawarah Besar.
"Dengan semangat kebersamaan dan cinta tanah leluhur, Laskar Agung Macan Ali Nuswantara berkomitmen untuk terus menjaga warisan budaya Cirebon serta memperkuat peran sosialnya di tengah masyarakat," tandasnya.
