DPRD Kota Cirebon Minta Evaluasi atas Kasus Gagal SNBP di SMAN 7

Jumat, 7 Feb 2025 16:17
    Bagikan  
DPRD Kota Cirebon Minta Evaluasi atas Kasus Gagal SNBP di SMAN 7
Ist

Rapat Dengar Pendapat dengan SMAN 7, DPRD Kota Cirebon Minta Evaluasi Total Sistem Pendidikan.

RINGKASNEWS.ID - DPRD Kota Cirebon menggelar rapat dengar pendapat terkait kasus ratusan siswa SMAN 7 Kota Cirebon yang gagal mengikuti Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) akibat keterlambatan pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). 

Dalam pertemuan yang berlangsung di Griya Sawala pada Kamis (6/2/2025), DPRD meminta klarifikasi dari pihak sekolah serta menyoroti pentingnya evaluasi dalam manajemen administrasi sekolah. 

Wakil Ketua I DPRD Kota Cirebon, Harry Saputra Gani SH, menyampaikan bahwa kejadian ini perlu menjadi perhatian serius agar tidak terulang di masa mendatang. 

Ia menekankan pentingnya tanggung jawab sekolah dalam memastikan kelancaran proses administrasi bagi siswa. 

Dalam rapat tersebut, Kepala SMAN 7 Kota Cirebon, Iman Setiawan, mengakui adanya keterlambatan pengisian PDSS dan menyatakan siap mundur dan bertanggung jawab atas kejadian tersebut. 

Ia juga menegaskan bahwa pihak sekolah akan berupaya memberikan solusi terbaik bagi siswa yang terdampak. 

Ketua DPRD Kota Cirebon, Andrie Sulistio SE mengusulkan agar Dinas Pendidikan Jawa Barat melakukan investigasi lebih lanjut guna mengetahui penyebab utama permasalahan ini. 

“Sudah jelas ini sebuah kelalaian, dan SMAN 7 harus terima. Dan menyayangkan saja, sebab sudah 16 tahun biasa dilakukan, tetapi terjadi kelalaian,” tegasnya. 

Sementara Ketua Komisi III DPRD Kota Cirebon M Yusuf mengusulkan adanya bimbingan belajar dan pendampingan bagi siswa yang tidak dapat mengikuti SNBP agar tetap memiliki peluang dalam seleksi masuk perguruan tinggi melalui jalur lain. 

“Jadi yang tadi disampaikan bukan kesalahan sistem, tapi karena tidak dikerjakan tidak diantisipasi. Sebab, jika manajemen baik, berarti jadwal sekolah pun tertata termasuk menginput data PDSS,” paparnya. 

DPRD Kota Cirebon juga mengingatkan agar seluruh sekolah lebih memperhatikan aspek manajerial dan administrasi akademik agar kejadian serupa tidak kembali terjadi di masa mendatang.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Caruban Promosindo

Berita Terbaru

Terseret Ombak Mendadak, Dua Pemancing Hilang di Karang Selatan Sukabumi
Gunung Sakurajima Meletus, Kolom Abu Capai 4,4 Kilometer
DPC Demokrat Cirebon Mulai Bangun Kantor Permanen di Sumber
Pemerintah Siapkan 100 Koperasi Besar untuk Mendampingi Koperasi Desa Merah Putih
Sekjen Demokrat Herman Khaeron Dukung Pelestarian Wayang Kulit di Keraton Kanoman
Pemerintah Ajak Warga Sadari Pentingnya Gizi Sejak Dini
20.000 Prajurit TNI Disiapkan untuk Dukungan Kemanusiaan di Gaza
MBG Dinilai Efektif Perbaiki Gizi Warga Bekasi
Peringati Hari Pahlawan, PLN Luncurkan Program “Power Hero” dengan Diskon Tambah Daya 50 Persen
Program MBG Dibahas di Bekasi, Masyarakat Diingatkan Pentingnya Gizi Seimbang
Putusan MK: Anggota Polri Tak Bisa Rangkap Jabatan Sipil
DJKA dan KAI Pastikan Kesiapan Sarana dan Prasarana Kereta Jelang Nataru 2025
Hingga November, Pemkab Cirebon Serap 80 Persen Anggaran Tahun 2025
Permohonan Uji Materi Soal Masa Jabatan Kapolri Ditolak MK
KAI Daop 3 Cirebon Buka Penjualan Tiket untuk Libur Akhir Tahun
Kolaborasi DPR dan BGN di Bekasi Bahas Pemenuhan Gizi Anak Sekolah
Kasus Gus Elham, Guru Besar PTIQ Ingatkan Pendakwah Jaga Etika Publik
Anak Sekolah di Bekasi Didorong Pahami Pentingnya Gizi Seimbang Lewat Program MBG
Trotoar Depan Stasiun Cirebon Ditata untuk Tingkatkan Kenyamanan Pejalan Kaki
DPR Apresiasi Pengelolaan Batu Bara dan Lingkungan di Cirebon Power
Live Streaming Ringkas Radio Net
ringkas radio net
Online Radio