Kolaborasi Lintas Generasi Warnai “Susuhunan Sanggar Seni Ninis” di Cirebon

Kamis, 16 Oct 2025 15:39
    Bagikan  
Kolaborasi Lintas Generasi Warnai “Susuhunan Sanggar Seni Ninis” di Cirebon
Ist

Para panitia dan seniman dari Sanggar Seni Ninis berdiskusi mematangkan persiapan pertunjukan “Susuhunan” yang akan digelar di Lapangan Surangga Bima, Desa Cisaat, Kabupaten Cirebon, Sabtu (18/10/2025).

RINGKASNEWS.ID - Ajang seni “Susuhunan Sanggar Seni Ninis” menjadi ruang pertemuan antara seniman muda dan maestro seni tradisi di Cirebon. 

Melalui kolaborasi lintas generasi ini, semangat pelestarian budaya lokal berpadu dengan inovasi kreatif yang relevan dengan perkembangan zaman.

Pertunjukan yang akan digelar di Lapangan Surangga Bima, Desa Cisaat, Kecamatan Dukupuntang, pada Sabtu (18/10/2025) itu menghadirkan perpaduan tari, musik etnik, bunyi-bunyian khas Nusantara, dan tata cahaya modern.

Sebanyak 13 sanggar dari berbagai daerah di Cirebon turut ambil bagian dalam kegiatan tersebut.

Ketua Sanggar Seni Ninis, Ninis Tarminih, mengatakan pertunjukan ini merupakan bentuk nyata dedikasi seniman lokal dalam menjaga kelestarian budaya di tengah derasnya arus modernisasi.

“Kami ingin seni tidak hanya hadir sebagai hiburan, tetapi juga menjadi media pendidikan dan refleksi budaya. Setiap gerak dan nada memiliki nilai-nilai kehidupan yang lahir dari kearifan lokal,” ujar Ninis, Kamis (16/10/2025).

Konsep “Susuhunan” sendiri dipilih sebagai simbol kebersamaan dan penghormatan terhadap akar budaya Nusantara. 

Menurut Ninis, konsep ini menggambarkan upaya bersama untuk menata kembali hubungan antara tradisi dan inovasi agar tetap seimbang dan berkelanjutan.

Dewan Pendiri Sanggar Seni Ninis, Koernady Chalzoum, menambahkan bahwa kegiatan ini dikemas tidak hanya sebagai pertunjukan seni, tetapi juga sebagai gerakan kebudayaan yang mendorong regenerasi seniman.

“Melalui Susuhunan, kami ingin membuka ruang bagi seniman muda untuk berkolaborasi dan belajar langsung dari para maestro. Ini bagian dari upaya memperkuat ekosistem seni di Cirebon,” katanya.

Sanggar Seni Ninis sendiri membina beragam cabang kesenian seperti film, teater, tari, dan musik. Menurut Koernady, keberagaman bidang itu menjadi sarana pembentukan karakter dan identitas budaya daerah.

Sementara itu, Dedi Kampleng, selaku show director, mengajak masyarakat Cirebon dan sekitarnya untuk turut menyaksikan pertunjukan tersebut.

“Kehadiran penonton adalah bentuk dukungan nyata bagi keberlanjutan seni tradisi. Kami ingin pertunjukan ini menjadi ruang apresiasi bersama bagi seluruh lapisan masyarakat,” ujarnya.

Dewan Pembina Sanggar Seni Ninis, Maman Suparman, menilai “Susuhunan” menjadi momentum penting untuk memperkuat jaringan antar-sanggar di Cirebon.

“Kolaborasi ini diharapkan melahirkan karya-karya baru yang merepresentasikan semangat zaman tanpa meninggalkan akar budaya lokal,” katanya.

Pertunjukan “Susuhunan Sanggar Seni Ninis” diharapkan tidak hanya menjadi tontonan visual yang memikat, tetapi juga gerakan budaya yang meneguhkan posisi Cirebon sebagai salah satu pusat perkembangan seni tradisi di Jawa Barat.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Caruban Promosindo

Berita Terbaru

Kolaborasi Lintas Generasi Warnai “Susuhunan Sanggar Seni Ninis” di Cirebon
Komisi VIII DPR RI Ingatkan BPKH Soal Transparansi dan Keadilan Dana Haji
DJP Imbau Wajib Pajak Segera Aktivasi Akun Coretax untuk Lapor SPT Tahunan
Lonjakan Penumpang Kereta di Daop 3 Cirebon Capai 2,9 Juta hingga September 2025
Agus ‘Jigus’ Kurniawan Pimpin KONI Kabupaten Cirebon, Targetkan Lompatan Prestasi
Cuaca Panas Oktober 2025 Bukan Gelombang Panas, Ini Penjelasan BMKG
PKH dan BPNT Tahap 4 Cair Oktober–Desember 2025, Warga Diminta Ikuti Jalur Resmi
DPR dan BGN Ajak Warga Bandung Pahami Pentingnya Gizi Seimbang Anak
Bobol Toko di Kawasan Kecapi, Pria di Cirebon Ditangkap Polisi dalam Waktu Singkat
Akses ke Bandara Kertajati Akan Disambungkan Lewat Jalur Kereta
Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, tapi Performa Mulai Menjanjikan
3.000 Lowongan Dibuka di Job Fair Cirebon Power, Sejumlah Perusahaan Gelar Wawancara Langsung
BGN dan Komisi IX DPR RI Sosialisasikan Program Gizi Seimbang di Bekasi
Piala Kajari Jadi Awal Kebangkitan Taekwondo di Kabupaten Cirebon
Petugas Gabungan Sisir Lapas Cirebon, Sejumlah Barang Tak Semestinya Ditemukan
Barang Bukti dari 119 Kasus Dimusnahkan Kejari Kabupaten Cirebon
Pemerintah Sosialisasikan Program Makan Bergizi Gratis di Bekasi
KAI Daop 3 Cirebon Siapkan Lahan Strategis untuk Disewa Masyarakat
Program MBG Disambut Antusias Warga Pagerluyung Mojokerto
Fenomena Bola Api dan Dentuman Keras di Langit Cirebon Hebohkan Warga
Live Streaming Ringkas Radio Net
ringkas radio net
Online Radio