PT Pelindo Kembali Dikecam Warga Panjunan Soal CSR dan Izin Lingkungan

Senin, 24 Feb 2025 13:25
    Bagikan  
PT Pelindo Kembali Dikecam Warga Panjunan Soal CSR dan Izin Lingkungan
Ist

Warga Panjunan Tuntut Transparansi Pelindo soal Masalah CSR dan Izin Lingkungan.

RINGKASNEWS.ID - Masalah transparansi dana Corporate Social Responsibility (CSR) dan izin lingkungan PT Pelindo kembali mencuat. Warga Kelurahan Panjunan Kota Cirebon menilai perusahaan berulang kali mengabaikan tuntutan mereka, terutama terkait dampak aktivitas bongkar muat batu bara terhadap lingkungan. 

“Kami sudah berkali-kali menuntut kejelasan, tetapi Pelindo terus menghindar. Jika kali ini tetap tidak membuahkan hasil, kami akan turun dengan massa yang lebih besar,” tegas Zaki, Bendahara Forum Panjunan Bersatu (FPB) sekaligus Ketua Forum RW dan Ketua RW 05 Kelurahan Panjunan, Senin (24/2). 

Dalam aksi tersebut, warga menutup akses pintu gerbang sebagai bentuk protes terhadap kebijakan perusahaan yang dinilai tidak berpihak kepada masyarakat. 

Namun, mereka hanya dijanjikan pertemuan dengan pimpinan perusahaan pada pukul 14.00 WIB, dengan alasan pimpinan sedang berada di luar daerah. 

Warga kecewa karena ini bukan kali pertama Pelindo mengulur waktu dan menghindari tanggung jawabnya. jika perusahaan tidak segera merespons tuntutan dengan solusi nyata, aksi protes yang lebih besar dan berkelanjutan akan digelar. 

“Kami bosan dengan janji-janji yang tidak pernah ditepati. Ini bukan masalah baru, dan kami tidak akan berhenti sampai ada kejelasan yang nyata,” kata salah satu peserta aksi. 

Hingga berita ini diturunkan, PT Pelindo belum memberikan pernyataan resmi terkait permasalahan yang terus berulang ini.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Caruban Promosindo

Berita Terbaru

PLN Percepat Perbaikan Jalur Transmisi Langsa–Pangkalan Brandan untuk Pulihkan Listrik Aceh
DJP Jawa Barat II Sandera Penunggak Pajak Rp21,15 Miliar
OJK Cirebon Evaluasi Kinerja BPR, Kredit Bermasalah Jadi Fokus Pembahasan
KBI Kota Cirebon Kirim 14 Atlet ke BK Porprov Jabar 2025
BGN dan DPR RI Bahas Pentingnya Gizi Bersama Warga Desa Sinom
Christmas Eve hingga New Year’s Eve, Ini Rangkaian Akhir Tahun Santika Premiere Linggarjati
Pecatur Non Master dari Berbagai Daerah Ikuti Herman Khaeron Cup 2025
Hotel Santika Cirebon Sambut Tahun Baru 2026 dengan “Party in The Clouds”
BGN Latih Warga Bekasi untuk Perkuat Dukungan terhadap Program MBG
Weringin Jajar Gelar Gegesik Creative Festival 2025, Puluhan Kesenian Lokal Tampil
KAI Daop 3 Cirebon Layani Angkutan Motor Gratis Selama Libur Nataru
DPR dan BGN Dorong Program Makan Bergizi Gratis di Lubuk Linggau
Jelajah Kota Wali Fun Run 2025, OJK dan BI Ajak Warga Cirebon Melek Keuangan
Listrik Sumatra Barat Pulih 100 Persen, Agam Jadi Wilayah Terakhir yang Menyala
Pelaku UMKM di Bandung Dibekali Pelatihan untuk Program MBG
KAI Daop 3 Cirebon Sediakan 74.988 Tiket Selama Angkutan Nataru
Dana Hibah Atlet Difabel Bekasi Rp 7,1 Miliar Diduga Dikorupsi, Ketua dan Mantan Bendahara NPCI Jadi Tersangka
Program Makan Bergizi Gratis di Batam Fokus Jamin Keamanan dan Kualitas Pangan
Tren Rapat di Alam Terbuka, Hotel Santika Linggarjati Tawarkan Paket Kick Off Meeting
Kemenekraf Ajak Kreator Cirebon Manfaatkan Film untuk Monetisasi Kreativitas
Live Streaming Ringkas Radio Net
ringkas radio net
Online Radio