Panglima Laskar Agung Macan Ali Sebut Spekulasi Netizen Mengaburkan Kasus Vina

Senin, 20 May 2024 10:45
    Bagikan  
Panglima Laskar Agung Macan Ali Sebut Spekulasi Netizen Mengaburkan Kasus Vina
Ist

Panglima Laskar Agung Macan Ali, Prabu Diaz Soroti Netizen Kasus Vina

RINGKASNEWS.ID - Panglima Tinggi Laskar Agung Nuswantara Prabu Diaz menegaskan bahwa spekulasi netizen terkait kasus Vina mengalihkan fokus dari inti masalah. 

Seperti diketahui kasus ini kembali mencuat setelah film "Vina Sebelum Tujuh Hari" menjadi viral dengan lebih dari tiga juta penonton. 

"Sejak film Vina menjadi viral, banyak komentar di media sosial yang mengaburkan fokus utama, yaitu kematian Eki dan Vina," ujar Prabu Diaz, Senin (20/5/2024). 

Ia mengingatkan, masih ada tiga tersangka yang belum tertangkap, dan polisi menghadapi kesulitan dalam mencarinya meski identitas mereka sudah diketahui. 

Prabu Diaz juga menyoroti banyak spekulasi mengaitkan kasus ini dengan pejabat tinggi atau mantan Kapolres Cirebon Kota, Adi Vivid Bachtiar. 

"Beliau menjabat sebagai Kapolres Cirebon Kota pada Desember 2016, sedangkan kasus Vina terjadi pada Agustus 2016. Jadi, tidak mungkin Adi Vivid merekayasa kasus yang terjadi lima bulan sebelum dia menjabat," ucapnya. 

Dirinya pun menyampaikan, masyarakat harusnya berterima kasih kepada Indra Jafar, yang mengungkap kasus ini ketika menjabat Kapolres Cirebon Kota, sebelum kasusnya dilanjutkan oleh Polda Jawa Barat. 

"Kami berharap netizen dapat membantu dengan informasi relevan dan tidak mengganggu proses hukum," tegasnya. 

Prabu Diaz juga mengingatkan agar masyarakat tak menebarkan fitnah maupun berita bohong dengan menggiring opini yang tidak jelas dan tidak berdasarkan Fakta di lapangan. 

"Kami mengapresiasi kepolisian yang terus berupaya mengungkap kebenaran. Terima kasih kepada semua pihak yang bekerja keras. Kami berharap keadilan segera ditegakkan," pungkasnya.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Caruban Promosindo

Berita Terbaru

PKH dan BPNT Tahap 4 Cair Oktober–Desember 2025, Warga Diminta Ikuti Jalur Resmi
DPR dan BGN Ajak Warga Bandung Pahami Pentingnya Gizi Seimbang Anak
Bobol Toko di Kawasan Kecapi, Pria di Cirebon Ditangkap Polisi dalam Waktu Singkat
Akses ke Bandara Kertajati Akan Disambungkan Lewat Jalur Kereta
Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, tapi Performa Mulai Menjanjikan
3.000 Lowongan Dibuka di Job Fair Cirebon Power, Sejumlah Perusahaan Gelar Wawancara Langsung
BGN dan Komisi IX DPR RI Sosialisasikan Program Gizi Seimbang di Bekasi
Piala Kajari Jadi Awal Kebangkitan Taekwondo di Kabupaten Cirebon
Petugas Gabungan Sisir Lapas Cirebon, Sejumlah Barang Tak Semestinya Ditemukan
Barang Bukti dari 119 Kasus Dimusnahkan Kejari Kabupaten Cirebon
Pemerintah Sosialisasikan Program Makan Bergizi Gratis di Bekasi
KAI Daop 3 Cirebon Siapkan Lahan Strategis untuk Disewa Masyarakat
Fenomena Bola Api dan Dentuman Keras di Langit Cirebon Hebohkan Warga
Sosialisasi MBG di Jombang, DPR RI Dorong Peningkatan Gizi Menuju Indonesia Emas 2045
Madiun Jadi Lokasi Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis, Ini Tujuannya
Warga Desa Jiwan-Madiun Dapat Edukasi soal Pentingnya Gizi Seimbang
Program Makan Bergizi Gratis di Cianjur, Wujud Investasi untuk Masa Depan Bangsa
Kepala BPKPD Kota Cirebon dan Jajarannya Diperiksa Kejari Soal Temuan BPK 2023
Pimpinan DPRD Apresiasi Dedikasi Sekwan Asep dan Puti di Akhir Masa Tugas
Kejari Kota Cirebon Gunakan Data PPATK untuk Ungkap Korupsi Gedung Setda
Live Streaming Ringkas Radio Net
ringkas radio net
Online Radio