Ketua Wardang Bilang Masyarakat dan Netizen Harus Cerdas, Jangan Sebar Opini Hoax Kasus Vina

Rabu, 5 Jun 2024 14:15
    Bagikan  
Ketua Wardang Bilang Masyarakat dan Netizen Harus Cerdas, Jangan Sebar Opini Hoax Kasus Vina
Ist

Ketua Wardang, Muslimin Soroti Kasus Vina

RINGKASNEWS.ID - Ketua Ikatan Wartawan Kota Udang (Wardang) Muslimin menyoroti akun-akun netizen maupun akun konten kreator banyak bermunculan tentang kasus Vina yang cenderung mengarah kepada berita bohong atau Hoax. 

Menurutnya, hal ini bisa membahayakan bagi kondusifitas Kota Cirebon karena bisa memancing masyarakat untuk berbuat suatu hal yang bisa dianggap melanggar hukum. 

"Salah satu contoh pada tanggal 1 Juni kemarin, banyak konten yang memuat soal peristiwa demonstrasi besar-besaran yang terjadi di Kota Cirebon. Padahal, potongan gambar penjagaan polisi atau aksi demo itu dari beberapa tahun yang lalu," ujar Muslimin, Rabu (5/6/2024).

Dikatakan Muslimin, netizen saat ini sudah merasa paling benar dan hebat dengan melakukan cocokologi yang justru berujung fitnah. 

"Asal Share asal posting, bahkan netizen kita mengambil gambar atau video dari akun yang tidak bisa dipercaya atau akun abal-abal. Ini kan jelas berbahaya," kata Muslimin. 

Dirinya berharap, pihak kepolisian bisa cepat mengusut tuntas kasus ini untuk mengembalikan kepercayaan dari publik mengenai penegakan hukum di Indonesia. 

Muslimin juga mendukung penuh dan mengapresiasi langkah kepolisian dengan terus melakukan penyelidikan dan penyidikan atas kasus ini. 

"Kami percaya polisi bisa menyelesaikan kasus ini, tentunya dengan sikap profesional dan adanya keterbukaan dalam pengusutan kasus ini, publik akan kembali memberikan kepercayaan atas penegakan hukum di negara ini," tuturnya. 

Bahkan Muslimin menambahkan, untuk kasus pembunuhan Vina yang sudah terjadi 8 tahun lalu, polisi ada baiknya memulai penyelidikan dari awal. 

Hal ini dimaksudkan, kata Muslimin untuk menghindari persepsi publik yang selama ini terlanjur berspekulasi bahwa ada sesuatu yang ditutupi dalam kasus ini. 

"Agar kasus ini tidak kemudian berlarut-larut ya sebaiknya ini harus dimulai dari awal (penyelidikannya), kemudian polisi menjalankan prosedur penyelidikannya secara terbuka. langkah ini bisa membuat citra polisi kembali menjadi baik dimata masyarakat," pungkas Muslimin.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Tags
Kasus Vina
Caruban Promosindo

Berita Terbaru

Peran DPUTR dalam Menjaga Ikon Kota Cirebon Kembali Dipertanyakan
Antisipasi Bencana, Kota Cirebon Terima Logistik dan Dana Rp200 Juta
Linggarjati Kite Festival 2024 Meriahkan Langit Kuningan
Cirebon Power Peroleh Gold Award Berkat Pemberdayaan UMKM Melalui Taman Cirebon
KAI Daop 3 Cirebon Amankan Aset Negara Senilai Rp 26 Miliar
Effendi Edo-Siti Farida Pimpin Perolehan Suara Sementara di Pilwalkot Cirebon
Warga Binaan Rutan Kelas I Cirebon, Semangat Memilih di Balik Jeruji
Pj Wali Kota Cirebon Tinjau Kesiapan TPS Jelang Pencoblosan
KPU Kota Cirebon Musnahkan Ribuan Surat Suara Rusak dan Berlebih Jelang Pilkada 2024
Jelang Pemungutan Suara, Pj Wali Kota Cirebon Tinjau Kesiapan Logistik
Tutup Tahun 2024 dengan Magical Night di Amaris Hotel Cirebon
Raperda APBD 2025 Kota Cirebon Disetujui, Fokus pada Pembangunan dan Kesejahteraan
IWO Cirebon Puji Strategi Polres Ciko Redam Gesekan Politik
Pemkot Cirebon dan Forkopimda Tertibkan APK di Masa Tenang Pemilu
Rinna Suryanti Serap Aspirasi Warga dalam Reses DPRD Kota Cirebon 2024
Semen, Boneka, dan COD: Strategi Licik Pengedar Narkoba di Cirebon
Sistem Lost and Found, Solusi KAI Bantu Pelanggan Temukan Barang Hilang
Wardang Petik Resmi Berdiri: Garda Jurnalistik untuk Toleransi dan Kemanusiaan
Tingkatkan Efisiensi dan Dukung SDGs, KAI Daop 3 Cirebon Hadirkan Face Recognition
Debat Publik Ketiga Pilkada Kota Cirebon Fokus pada Pembangunan Berkelanjutan
Live Streaming Ringkas Radio Net