Densus 88 Gelar Sosialisasi Wawasan Kebangsaan di SMAN 1 Arjawinangun

Kamis, 10 Oct 2024 09:15
    Bagikan  
Densus 88 Gelar Sosialisasi Wawasan Kebangsaan di SMAN 1 Arjawinangun
Ist

Bangun Kesadaran Nasional, Tim Identifikasi Sosial (Idensos) Densus 88 Edukasi Pelajar di Cirebon.

RINGKASNEWS.ID - Tim Identifikasi Sosial (Idensos) dari Detasemen Khusus Anti-Teror 88 (Densus 88) mengadakan sosialisasi mengenai Wawasan Kebangsaan dan Pencegahan Paham Intoleransi, Radikalisme, serta Terorisme kepada siswa-siswi SMAN 1 Arjawinangun, Kabupaten Cirebon. 

Sekitar 100 pelajar hadir dalam kegiatan yang dipimpin oleh Kompol H. Satori, S.H., M.M. Sebagai Kepala Unit Idensos Densus 88, Kompol Satori menekankan pentingnya wawasan kebangsaan dan pemahaman mendalam tentang bahaya intoleransi, radikalisme, dan terorisme. 

"Intoleransi kerap menjadi akar permasalahan yang berkembang menjadi radikalisme dan berujung pada tindakan terorisme," ungkap Satori pada Selasa (8/10) lalu.

Dalam pemaparannya, Satori menegaskan perlunya menghormati perbedaan dan menjaga nilai-nilai kebangsaan. 

"Kita semua bertanggung jawab menjaga keutuhan bangsa dan melaksanakan kewajiban bela negara," ujarnya. 

Ia juga menyampaikan betapa pentingnya empat pilar kebangsaan Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI sebagai landasan dalam menjaga persatuan bangsa.

Selain itu, Satori mengimbau para pelajar untuk bijak dalam menggunakan media sosial dan menjauhi pengaruh negatif seperti narkoba. 

"Media sosial sering menjadi sarana penyebaran informasi yang salah. Kita harus berhati-hati dan selalu menjaga toleransi serta menjauhi narkoba," tambahnya.

Sosialisasi tersebut juga menghadirkan Wakasek Kurikulum SMAN 1 Arjawinangun, Drs. Bambang Suharyanto, M.Si, dan Kapolsek Arjawinangun, AKP Sumaeri, S.H. 

Bambang menegaskan pentingnya wawasan kebangsaan di kalangan pelajar untuk menangkal pengaruh negatif yang datang dari media sosial. 

"Generasi muda perlu memiliki fondasi kebangsaan yang kuat agar tidak mudah terpengaruh oleh arus informasi yang keliru," ungkapnya.

AKP Sumaeri juga mengajak seluruh peserta sosialisasi untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman dari segala bentuk kejahatan, termasuk geng motor.

"Melalui sosialisasi ini, diharapkan generasi muda semakin memahami pentingnya persatuan dan mampu menjauhkan diri dari pengaruh ideologi ekstrem yang merugikan," cetusnya.


Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Caruban Promosindo

Berita Terbaru

Kuliner Nusantara Hadir di Schwarzwaldstube Jerman Lewat Sentuhan Chef Degan
Liburan Sekolah, KAI Kenalkan Kereta Api Lewat Program Edutrain
Pemkot Cirebon Siapkan Surat Edaran Pembatasan Jam Operasional Malam
AKBP Eko Iskandar: Miras Masih Jadi Pemicu Kriminalitas di Kalangan Remaja
Modus Test Drive, Mobil Ditabrak ke Trotoar agar Pemilik Keluar lalu Dibawa Kabur
Esport Ramaikan Hari Jadi Cirebon ke-598, Siap Adu Skill di Cirebon Open 2025
Festival Nasi Jamblang dan Heritage Run Meriahkan Hari Jadi Cirebon ke-598
Oknum Kabidpora Kota Cirebon Dilaporkan Warga karena Dugaan Proyek Fiktif
Delman Lampu Warna-warni Jadi Hiburan Murah Meriah di Tengah Kota Cirebon
Penumpang Kereta Api di Daop 3 Cirebon Naik 19 Persen Selama Libur 1 Muharram dan Sekolah
Sambut 100 Tahun Spensa, Hotel Amaris Cirebon Beri Harga Khusus untuk Alumni
Barista Battle Vol.2 Siap Digelar di Hotel Santika Kuningan, Tantang Kreativitas Pecinta Kopi di Cirebon Raya
Pelapor Minta Kepastian Hukum Usai Penangguhan Penahanan Wika Tandean di Kasus GTC Cirebon
Peringati Hari Bhayangkara, Ketua DPRD Kabupaten Cirebon Dukung Polri Semakin Humanis
DJP Jabar II Catat Realisasi Pajak Capai Rp17,09 Triliun
Kejari Kota Cirebon Kembali Geledah Kantor BPR di Jalan Talang
Hari Bhayangkara ke-79, Polres Ciko Tekankan Peningkatan Pelayanan Publik
Donor Darah Massal BI Cirebon Sasar Rekor MURI, Kolaborasi HUT BI dan Hari Jadi Cirebon
Sophi Zulfia Minta Cinofest Jadi Ajang Promosi Inovasi Daerah
Bro Ahud Terpilih Aklamasi Pimpin HIPMI Kabupaten Cirebon 2025–2028
Live Streaming Ringkas Radio Net