Gandeng Satu Media, Dosen Hukum Pertanyakan Independensi KPU Kota Cirebon

Minggu, 27 Oct 2024 15:08
    Bagikan  
Gandeng Satu Media, Dosen Hukum Pertanyakan Independensi KPU Kota Cirebon
Ist

Dosen Hukum, Dr. Cecep Suhardiman Soroti Kerjasama KPU Cirebon dengan Satu Media untuk Debat Pilwalkot Cirebon 2024.

RINGKASNEWS.ID - Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cirebon yang memilih bekerjasama dengan RCTV, bagian dari grup media Radar, untuk menayangkan debat publik pertama bagi calon walikota dan wakil walikota pada Pilkada 2024 menuai sorotan.

Dr. Cecep Suhardiman, akademisi hukum dari Universitas 17 Agustus 1945 (UTA'45) Jakarta, menyampaikan keprihatinannya terkait keputusan tersebut.

Dr. Cecep menilai kerjasama ini seharusnya tidak terbatas hanya dengan satu media lokal, tetapi juga perlu melibatkan televisi nasional. 

"Kerjasama yang lebih luas, terutama dengan stasiun televisi nasional, dapat memberi kesempatan yang lebih besar bagi masyarakat luas untuk mengikuti jalannya debat," ungkapnya, Minggu (27/10).

Lebih jauh, Dr. Cecep mempertanyakan alasan KPU yang hanya melibatkan RCTV, terutama karena adanya hubungan RCTV dengan salah satu calon wakil walikota, Suhendrik. Menurutnya, hal ini berpotensi menimbulkan kesan bahwa KPU tidak sepenuhnya netral.

"KPU sebagai penyelenggara harus menjaga prinsip imparsialitas agar tidak menimbulkan kecurigaan di masyarakat. Jika tidak, keputusan ini bisa saja dilaporkan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP)," ujarnya.

Dr. Cecep juga mengingatkan pentingnya keterlibatan media nasional dalam mempublikasikan agenda debat publik Kota Cirebon, mengingat sejarah kota ini yang terkenal secara internasional. 

"Keterlibatan media nasional akan mendukung citra Kota Cirebon sebagai kota yang berpengaruh, tidak hanya lokal tetapi juga secara lebih luas," tambahnya.

Ia berharap anggaran KPU Kota Cirebon yang tersedia dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk meningkatkan jangkauan publikasi. 

Menurutnya, debat ini harus dikelola dengan profesional, transparan, dan membuka akses yang lebih luas bagi masyarakat.

"Tentunya agar Pilkada Kota Cirebon 2024 menjadi sorotan positif, baik di tingkat lokal maupun nasional," cetusnya.


Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Caruban Promosindo

Berita Terbaru

Pekan Sita Serentak 2025, DJP Targetkan 133 Aset di Jawa Barat
Sat Resnarkoba Polres Cirebon Kota Tangkap Bandar Sabu dan Ganja dalam Jumlah Besar
Herman Khaeron Dukung Kreativitas Warga Lewat Festival Milm Kampung Cirebon
Kementerian LH Beri Waktu 6 Bulan untuk Perbaikan TPA Kopiluhur
KAI Daop 3 Cirebon Salurkan Rp 463 Juta Lewat Program TJSL Semester I 2025
Lurah Kecapi Apresiasi Lomba Perpustakaan Tingkat Kota Cirebon
PLN UIT JBT Ajak Ratusan Relawan Bersihkan Pantai Kejawanan dan Tanam Mangrove
Sekda Hilmy: Penipuan Kerja di Subang Harus Jadi Pelajaran
Robi Awan Gebrak Industri Musik Tanah Air dengan Lima Album di Tahun 2025
Cuti Bersama Idul Adha, 24.000 Lebih Tiket KA Daop 3 Cirebon Terjual
Tinggal Seorang Diri, Pria di Perumnas Cirebon Tewas Misterius di Dalam Rumah
Rakor Antikorupsi, Ketua DPRD Kabupaten Cirebon Tegaskan Komitmen Cegah Korupsi di Daerah
Komisi II DPRD Desak Percepatan Transformasi PD Pembangunan Jadi Perseroda
Demi Keselamatan Tim, Pemkab Cirebon Hentikan Pencarian Korban Longsor
Komisi III DPRD Soroti Sistem Rujukan dan Utang RSD Gunung Jati
KAI Beri Diskon 30% Selama Liburan Sekolah Juni–Juli
Jelang Idul Adha, Cirebon Power Serahkan 56 Hewan Kurban ke 10 Desa
Pengemis Marak di Makam Sunan Gunung Jati, DPRD Kabupaten Cirebon Minta Segera Dibentuk Tim Penanganan
Hotel Santika Cirebon–Kuningan Hadirkan Promo Menarik Sambut Idul Adha dan Hari Jadi Kota Cirebon
Paripurna DPRD Kabupaten Cirebon Bahas RPJMD 2025–2029 dan Pertanggungjawaban APBD 2024
Live Streaming Ringkas Radio Net