Cirebon Jadi Pusat Pembelajaran Budaya bagi Siswa Jawa Barat

Selasa, 4 Nov 2025 09:29
Para peserta dan tamu undangan menghadiri pembukaan Program Sekolah Budaya 2025 di halaman Museum Pangeran Cakrabuwana, Kabupaten Cirebon, Senin (3/11/2025). Ist

RINGKASNEWS.ID - Kabupaten Cirebon menjadi lokasi pelaksanaan Program Sekolah Budaya 2025, kegiatan pembelajaran kebudayaan bagi pelajar dari 27 kabupaten/kota di Jawa Barat.

Program ini digelar Kementerian Kebudayaan bersama Pemerintah Kabupaten Cirebon di Museum Pangeran Cakrabuwana, Senin (3/11/2025).

Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cirebon, Amin Mughni, mengatakan Cirebon memiliki kekayaan budaya yang lengkap, mulai dari bahasa, musik, hingga tradisi masyarakat. Kondisi itu menjadikan Cirebon cocok sebagai lokasi belajar budaya.

“Budaya di sini masih hidup dan bisa langsung dipelajari oleh siswa. Ini kesempatan agar mereka mengenal dan mencintai budaya sendiri,” kata Amin.

Selama kegiatan, peserta diajak mengikuti lokakarya, pembelajaran kuratorial, serta menulis karya budaya yang terinspirasi dari kunjungan ke situs sejarah.

Ketua Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah IX, Retno Raswaty, menambahkan Cirebon dipilih karena ekosistem budayanya masih kuat.

“Pelajar bisa melihat langsung bagaimana tradisi tetap dijaga masyarakat,” ujarnya.

Direktur Jenderal Perlindungan Kebudayaan dan Tradisi Kemenbud, Restu Gunawan, menyebut Cirebon sebagai laboratorium budaya yang ideal.

Ia menilai pendekatan belajar berbasis budaya lokal dapat memperkuat karakter dan daya pikir siswa.

“Penting bagi guru dan siswa untuk memahami budaya secara kontekstual, bukan hanya dari buku,” katanya.

Program Sekolah Budaya 2025 diharapkan menjadi cara baru mengenalkan kebudayaan kepada generasi muda sekaligus memperkuat jejaring pelajar budaya di Jawa Barat.

Berita Terkini