Siswa Betah Ikut Pelatihan di Barak Kuningan, KPAID: Banyak yang Minta Diperpanjang

Rabu, 28 May 2025 19:20
    Bagikan  
Siswa Betah Ikut Pelatihan di Barak Kuningan, KPAID: Banyak yang Minta Diperpanjang
Ist

Suasana pembinaan di barak militer Kuningan: Fifi Sopiah menyampaikan materi tentang bullying dan sopan santun kepada para siswa.

RINGKASNEWS.ID - Program pembinaan karakter siswa yang digelar di barak militer Kuningan ternyata mendapat sambutan positif dari peserta. Sebanyak 35 siswa SMP yang ikut kegiatan ini justru merasa betah dan bahkan ada yang berharap durasi pelatihan diperpanjang.

Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Cirebon, Hj. Fifi Sopiah, hadir langsung memberikan edukasi kepada para siswa. Ia menyampaikan materi seputar bullying, sopan santun, etika di sekolah, serta bagaimana bersikap terhadap orang tua.

“Saya sampaikan pentingnya budi pekerti dan etika, terutama soal bagaimana anak-anak bersikap di rumah maupun di sekolah. Mereka antusias, bahkan beberapa mengaku menyesal atas perilaku buruk yang pernah dilakukan sebelumnya,” kata Fifi, Rabu (28/5).

Menurutnya, banyak siswa yang mulai terbuka dan berjanji untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik.

“Awalnya malu-malu, tapi saat saya tanya, mereka cerita. Banyak yang bilang kapok dan tidak mau mengulang kesalahan lagi. Ini menunjukkan program ini benar-benar berdampak,” ujarnya.

Menariknya, para siswa merasa nyaman selama berada di barak. Selain karena suasananya yang teratur, makanan yang diberikan pun dinilai enak dan bergizi.

“Mereka bilang betah. Makanannya enak, pelatihnya baik, tidak ada tekanan. Bahkan ada yang bilang, 'Bu, boleh nggak di sini lebih lama?'” ungkap Fifi sambil tersenyum.

Fifi juga menyampaikan bahwa program ini merupakan inisiatif dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dan Kuningan menjadi daerah pertama yang menjalankannya. KPAID, kata dia, memberikan dukungan penuh.

“Program ini bagus dan harus dilanjutkan. Kalau bisa, menyebar ke daerah lain seperti Cirebon, Majalengka, dan Indramayu. Karena anak-anak di sana juga butuh pembinaan seperti ini,” ujarnya.

Ia pun mengajak orang tua untuk lebih perhatian dan memahami cara mendidik anak di zaman sekarang.

“Pola asuh sekarang beda dengan dulu. Kalau bingung, jangan sungkan konsultasi. Bisa ke Dinas UPTD PPA, ke unit PPA di kepolisian, atau ke KPAID Cirebon, Kami siap bantu,” katanya.

Di akhir, Fifi memberi apresiasi tinggi pada para pelatih yang sudah sabar membina para siswa.

“Tim pelatihnya hebat, mereka mendidik dengan pendekatan yang positif. Semoga makin banyak anak-anak yang bisa ikut program seperti ini,” tutupnya.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Caruban Promosindo

Berita Terbaru

KAI Amankan Anak yang Lempar KA Brawijaya di Jalur Waruduwur–Cirebonprujakan
Layanan Pajak Akan Gunakan NIK, DJP dan Dukcapil Jalin Kerja Sama
Seleksi Anggota KI Cirebon Masuki Tahap Psikotes, Timsel Diminta Jaga Objektivitas
Massa Tuntut Disdik Kota Cirebon Hentikan Pungli dan Bubarkan Komite Sekolah
APBN Jawa Barat Semester I 2025 Surplus Rp12,11 Triliun
Apresiasi Pensiunan, KAI Daop 3 Cirebon Salurkan Bantuan ke Perpenka
47 Anak Jadi General Manager Sehari di Hotel Santika dan Santika Premiere
KPK Ajak Warga Cirebon Bangun Budaya Antikorupsi Lewat Roadshow "Jelajah Negeri"
Mubeng di Losari, Bupati Imron Temukan Masalah Stunting hingga Jalan Rusak
CIMB Niaga Kembali Masuk Daftar 50 Perusahaan Terbaik di ASEAN
Piagam Wajib Pajak Diluncurkan, Ini Hak dan Kewajiban yang Perlu Diketahui
Empat Orang Jadi Tersangka Dugaan Korupsi Dana PIP di SMAN 7 Kota Cirebon
OJK Terbitkan Aturan Baru untuk Perkuat Tata Kelola Keuangan Digital dan Kripto
Hari Mangrove Sedunia, PB HMI dan Cirebon Power Tanam Mangrove Cegah Abrasi
Cakra Khan Terpukau Lukisan Kucing dan Kuliner di Puncak Hari Jadi Cirebon
Marketplace Resmi Jadi Pemungut Pajak, Begini Penjelasan DJP
Gio Akhsan Rilis “If Waiting For You”, Lagu tentang Menunggu meski Jadi Pilihan Kedua
Berantas Rokok Tanpa Cukai, Bea Cukai Cirebon Gelar Razia Gabungan
Festival Kuliner Jalur Rempah 2025 di Cirebon, Tawarkan Rasa dan Cerita dari Jalur Sejarah
Santika Indonesia Bersihkan Keraton Kacirebonan dan Gelar Program GM Cilik
Live Streaming Ringkas Radio Net