CIMB Niaga Dorong Pelaku Usaha Beralih ke Bisnis Ramah Lingkungan

Senin, 27 Oct 2025 18:59
    Bagikan  
CIMB Niaga Dorong Pelaku Usaha Beralih ke Bisnis Ramah Lingkungan
Dok.CIMB Niaga

Gedung CIMB Niaga di kawasan Sudirman, Jakarta. Bank ini memperkenalkan platform GreenBizReady untuk membantu pelaku usaha bertransformasi menuju praktik bisnis yang lebih ramah lingkungan.

RINGKASNEWS.ID - Tren bisnis berkelanjutan kian mendapat perhatian di dunia usaha. Menyadari hal itu, PT Bank CIMB Niaga Tbk meluncurkan GreenBizReady, platform kolaboratif yang membantu pelaku usaha kecil menengah (UKM) dan komersial beralih ke praktik bisnis ramah lingkungan.

Platform ini menjadi wadah bagi pelaku usaha untuk mengakses berbagai layanan keberlanjutan, seperti pengukuran emisi gas rumah kaca, teknologi energi terbarukan, efisiensi energi, serta konsultasi terkait kinerja lingkungan dan sosial.

Menurut Head of Emerging Business Banking CIMB Niaga, Tony Tardjo, GreenBizReady dirancang untuk menjembatani kebutuhan bisnis dan solusi keberlanjutan yang bisa diterapkan langsung di lapangan.

“Pelaku usaha membutuhkan dukungan nyata untuk bertransformasi. Melalui GreenBizReady, kami berupaya menghadirkan kemitraan yang memadukan pembiayaan dan pendampingan teknis agar mereka lebih siap menuju ekonomi hijau,” ujar Tony di Jakarta, Jumat (24/10/2025).

Salah satu fitur utama dari platform ini adalah Sustainability-Linked Loan (SLL), fasilitas pinjaman yang memberikan insentif bunga berdasarkan capaian target keberlanjutan antara bank dan nasabah.

"Skema ini memungkinkan pelaku usaha mendapatkan pembiayaan sekaligus bimbingan untuk menetapkan dan mengukur target lingkungan, sosial, dan tata kelola (LST)," jelasnya.

Pada tahap awal, GreenBizReady difokuskan untuk sektor industri dengan emisi karbon tinggi seperti manufaktur. Ke depan, program ini akan diperluas ke sektor lain, termasuk properti dan bangunan komersial.

Untuk memperkuat ekosistemnya, CIMB Niaga bekerja sama dengan sejumlah mitra, di antaranya Jejakin (CarbonIQ), Masdar Mitra Solar Radiance, PLN IconGreen, ATW Solar Indonesia, PT Iforte Energi Nusantara, PT Surveyor Indonesia, Bureau Veritas Indonesia, dan PT Tri Hita Konsultan.

Tony menambahkan, kolaborasi lintas pihak penting agar pelaku usaha tidak hanya melihat keberlanjutan sebagai tren, tetapi juga sebagai bagian dari strategi bisnis jangka panjang.

“Kami berharap inisiatif seperti ini bisa mempercepat transisi ekonomi hijau di Indonesia,” ujarnya.

Peluncuran GreenBizReady mencerminkan langkah perbankan yang semakin aktif dalam mendorong praktik bisnis hijau, sejalan dengan arah kebijakan pemerintah menuju ekonomi rendah karbon.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Caruban Promosindo

Berita Terbaru

PLN Tuntaskan Pemulihan Listrik di Sumatera Utara Hingga 100 Persen
Pekerja Proyek BBWS Tewas di Sungai Gegesik Saat Menolong Rekannya
Hadapi Lonjakan Penumpang Nataru, KAI Daop 3 Cirebon Bekali Frontlinerj
PLN Percepat Perbaikan Jalur Transmisi Langsa–Pangkalan Brandan untuk Pulihkan Listrik Aceh
DJP Jawa Barat II Sandera Penunggak Pajak Rp21,15 Miliar
OJK Cirebon Evaluasi Kinerja BPR, Kredit Bermasalah Jadi Fokus Pembahasan
KBI Kota Cirebon Kirim 14 Atlet ke BK Porprov Jabar 2025
BGN dan DPR RI Bahas Pentingnya Gizi Bersama Warga Desa Sinom
Christmas Eve hingga New Year’s Eve, Ini Rangkaian Akhir Tahun Santika Premiere Linggarjati
Pecatur Non Master dari Berbagai Daerah Ikuti Herman Khaeron Cup 2025
Hotel Santika Cirebon Sambut Tahun Baru 2026 dengan “Party in The Clouds”
BGN Latih Warga Bekasi untuk Perkuat Dukungan terhadap Program MBG
Weringin Jajar Gelar Gegesik Creative Festival 2025, Puluhan Kesenian Lokal Tampil
KAI Daop 3 Cirebon Layani Angkutan Motor Gratis Selama Libur Nataru
DPR dan BGN Dorong Program Makan Bergizi Gratis di Lubuk Linggau
Jelajah Kota Wali Fun Run 2025, OJK dan BI Ajak Warga Cirebon Melek Keuangan
Listrik Sumatra Barat Pulih 100 Persen, Agam Jadi Wilayah Terakhir yang Menyala
Pelaku UMKM di Bandung Dibekali Pelatihan untuk Program MBG
KAI Daop 3 Cirebon Sediakan 74.988 Tiket Selama Angkutan Nataru
Dana Hibah Atlet Difabel Bekasi Rp 7,1 Miliar Diduga Dikorupsi, Ketua dan Mantan Bendahara NPCI Jadi Tersangka
Live Streaming Ringkas Radio Net
ringkas radio net
Online Radio