Keluarga Asal Cirebon yang Terlantar di Aceh Akhirnya Bisa Pulang Berkat Bantuan Banyak Pihak

Jumat, 31 Oct 2025 16:08
Kapolres Cirebon Kota AKBP Eko Iskandar dan Ketua KPAID Cirebon Fifi Sofiah saat menyambut keluarga Gunawan yang baru tiba dari Aceh, Jumat (31/10/2025). Ist

RINGKASNEWS.ID - Satu keluarga asal Kelurahan Pegambiran, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, akhirnya bisa pulang ke kampung halaman setelah sempat terlunta-lunta di Aceh.

Gunawan (46) bersama istrinya, Misriyati (37), dan anak mereka tiba di Cirebon, Jumat (31/10/2025) pagi, dengan bantuan sejumlah pihak.

Pemulangan keluarga ini berawal dari laporan seorang warga bernama Tasrikin, yang sehari-hari bekerja sebagai pemulung dan tukang becak.

Ia mengetahui kondisi keluarga Gunawan di Aceh dan menghubungi Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Cirebon.

“Dari laporan itu, kami langsung koordinasi dengan aparat di Aceh agar keluarga ini bisa mendapatkan perlindungan dan difasilitasi untuk pulang,” kata Ketua KPAID Cirebon, Fifi Sofiah.

Menurut Fifi, keluarga Gunawan sempat tinggal di Aceh karena urusan keluarga. Namun, terjadi perselisihan yang membuat mereka kehilangan tempat tinggal dan penghidupan.

“Mereka sampai kesulitan makan. Untungnya banyak pihak yang bergerak cepat membantu,” ujarnya.

Proses pemulangan keluarga itu melibatkan berbagai pihak, mulai dari KPAID Cirebon, Polres Cirebon Kota, hingga relasi di Aceh, termasuk warga yang dulu pernah berdinas di Cirebon.

Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar, menyampaikan apresiasi terhadap semangat gotong royong masyarakat.

“Semua bergerak atas dasar kepedulian. Ini contoh nyata bahwa rasa kemanusiaan tidak mengenal profesi atau jabatan,” kata Eko.

Ia mencontohkan, Tasrikin yang berprofesi sebagai pemulung, ikut berperan besar dalam proses pemulangan keluarga tersebut.

“Pak Tasrikin ini luar biasa. Meski hidup sederhana, ia punya kepekaan sosial yang tinggi. Dari dialah semuanya berawal,” ujar Eko.

Setibanya di Cirebon, keluarga Gunawan disambut oleh perwakilan Dinas Sosial Kota Cirebon, lurah setempat, serta jajaran kepolisian.

Pemerintah daerah memastikan akan memantau kondisi keluarga itu agar dapat kembali hidup layak.

“Kami akan terus dampingi, terutama untuk memastikan anak-anak dalam keluarga ini mendapat hak dan perlindungan yang semestinya,” ujar Fifi menambahkan.

Berita Terkini