RINGKASNEWS.ID - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) disambut antusias warga Desa Pagerluyung, Kabupaten Mojokerto, saat sosialisasi yang digelar di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Mojokerto, Sabtu (4/10).
Kegiatan yang mengusung tema “Bersama Mewujudkan Generasi Sehat Indonesia” ini dihadiri oleh perwakilan Komisi IX DPR RI, Badan Gizi Nasional (BGN), serta pemerintah desa setempat.
Tenaga Ahli DPR RI M. Sam’ani Kurniawan, mewakili Wakil Ketua Komisi IX DPR RI M. Yahya Zaini, mengatakan bahwa MBG merupakan salah satu program prioritas nasional yang perlu dikawal bersama.
“Badan Gizi Nasional adalah mitra kerja Komisi IX, dan program MBG merupakan prioritas Presiden. Kami berkomitmen untuk terus mengevaluasi dan mengawasi pelaksanaannya agar manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat,” ujar Sam’ani.
“Program ini adalah investasi besar bagi sumber daya manusia, untuk menyongsong Indonesia Emas 2045,” lanjutnya.
Sementara itu, Teguh Suparngadi, Staf Promosi dan Edukasi Gizi BGN, menjelaskan bahwa MBG tidak hanya berfokus pada pemberian makanan bergizi bagi anak-anak, tetapi juga mendorong kesejahteraan masyarakat secara lebih luas.
“Program ini bukan hanya soal makanan, tapi juga kesejahteraan masyarakat. Dengan memanfaatkan bahan pangan lokal, MBG diharapkan dapat membantu petani dan pelaku UMKM,” jelas Teguh.
Ia menambahkan, MBG dirancang untuk meningkatkan asupan gizi, memperbaiki pola makan, serta mendukung prestasi belajar anak.
Program ini juga diharapkan dapat menekan angka putus sekolah dan memperluas peluang ekonomi di tingkat desa.
Kepala Desa Pagerluyung, Andik Wibowo, menyampaikan dukungannya terhadap pelaksanaan program MBG. Menurutnya, keberhasilan program bergantung pada partisipasi aktif masyarakat.
“Petunjuk teknis sudah disiapkan sejak uji coba tahun 2024. Tapi yang paling penting adalah gotong royong masyarakat dalam pelaksanaannya, mulai dari penyedia bahan pangan lokal hingga pengawasan di lapangan,” ujarnya.
Sosialisasi di Mojokerto ini diharapkan memperkuat pemahaman masyarakat mengenai pentingnya gizi seimbang bagi anak-anak.
Melalui program MBG, pemerintah menegaskan komitmennya membangun sumber daya manusia unggul menuju Indonesia Emas 2045.